Sinopsis : Nakanai to Kimeta Hi episode 6 part-3
Miki yang yang terkejut melihat benda yang rusak dan di tempeli oleh solatip seperti meja , kursi , lemari bahkan dinding .
Hayato yang keluar dari toilet mengatakan jika sekarang dirinya merasa lega .
Tapi tiba-tiba terdengar suara pintu terbuka dan membuat Hayato tampak ketakutan , tak lama muncul ayah Hayato .
Miki langsung memperkenalkan dirinya sebagai karyawan Aoi dan sekarang Shiroi tengah berada di Saitama untuk bekerja jadi Miki yang menjemputnya dari penitipan anak .
Mendengar hal tsb suami Shiroi tampak tidak suka , Shiroi kemudian datang tampak terburu-buru , Shiroi menyuruh Hayato untuk masuk ke kamarnya .
Shiroi mengucapakan terima kasih pada Miki .
Tapi suami Shiroi langsung berkata jika tampaknya Shiroi telah memutuskan untuk berhenti bekerja , karna Shiroi telah berjanji jika tak mampu menyeimbangi pekerjaan kantor dan rumah maka Shiroi akan berhenti keluar .
Shiroi mencoba meminta maaf tapi suami Shiroi malah membentak dan menarik kerah baju Shiroi yang berani membantahnya .
Miki mencoba melerai apa yang terjadi tapi percuma karna tenaga suami Shiroi lebih kuat hingga Miki dan Shiroi terjatuh ke lantai .
Suami Shiroi lagsung meninggalkan Shiroi yang masih terhuyung di lantai , dan Miki hanya bisa melihat saja kejadian tsb .
-------
Di kantor Sano masih sangat sibuk mengecek data yang Miki berikan dan mengecek harga yang seharusnya dan terkejut karna selisihnya sangat besar sekali .
Kirino yang baru masuk ke ruangan menyapa Sano yang masih berada disana .
Sano kemudian membicarakan Miki yang awalnya Sano kira tak bisa melakukan apa-apa , dan Sano tak menyangka jika Miki bisa menemukan data yang sangat penting disana .
Sano melaporkan kejanggalan yang telah terjadi pada data tahun 2006 tersebut yang naik hingga 30% yang mencapai 200 jt yen , mendengar hal tsb Umezawa -san berkata jika biar dia yang menyelidiki hal tsb .
Sano yang akan protes malah di tarik agar duduk di sampingnya dan berkata jika Sano sangat sibuk jadi biarkan semua Umezawa-san saja yang mengurusnya .
---------
Nishijima menyapa Shiroi yang datang sangat pagi di banding yang lainnya .
Shiroi menjawab jika dia punya janji dengan klien untuk mengantarkan sample .
Miki yang baru datang hanya mengangguk memberi hormat pada Shiroi .
Shiroi meminta Nishijima untuk memberikan berkas ke manager , Nishijima melihat tangan Shiroi yang ada lebam dan bertanya kenapa ada lebam disana .
Shiroi menjawab jika dia terjatuh , Nishijima menjawab lagi Shiroi terjatuh , Shiroi sungguh sangat ceroboh hingga sering terjatuh .
Miki hanya diam tak berkomentar apa-apa .
Saat makan siang Miki diam di ruang rapat sendirian dengan makanan yang sudah di belinya dengan melamun , tapi kemudian Shiroi memanggil Miki .
Shiroi mengatakan terima kasih untuk apa yang Miki lakukan kemarin malam .
Miki menjawab jika hal tsb bukan apa-apa .
Saat Shiroi akan keluar ruangan Miki bertanya apakah Shiroi akan berhenti bekerja .
Shiroi menjawab jika dia tak pernah berpikir seperti itu karna pekerjaannya adalah dunia bersosialisasinya dan jika dia tidak bekerja maka dunianya hanya akan seputar rumah saja dengan begitu Shiroi bisa membangun kekuatannya sendiri dan dia akan melindungi apa yang paling penting bagi dirinya , Shiroi mengusap plester gambar yang ada di tangannya sebagai bentuk kekuatannya .
Miki hanya diam mendengar pernyataan Shiroi , tak lama kemudian Shiroi mendekati Miki dengan mengeluarkan amplop dari tas nya , menunjukkan jika amplop tsb merupakan jimat untuk dirinya .
Miki membuka amplop yang di sebut jimat oleh Shiroi tsb yang ternyata adalah surat daftar untuk perceraian .
Shiroi berkata jika dirinya merasa sudah tidak kuat lagi maka dia akan mengisi surat tsb , hal yang merupakan kekuatan baginya untuk bertahan hingga saat ini .
Miki melipat kembali kertas tsb , dan mendengarkan apa yang di katakan oleh Shiroi yang mengatakan jika Miki melakukan sesuatu hal dengan jangan waktu yang lama akan bisa terjadi banyak hal , tapi bagi Miki akan datang suatu saat nanti Miki akan senang telah bekerja disini .
Miki hanya diam mendengar nasehat dari Shiroi tsb .
Di suasana sore Miki tampak mengambil sesuatu dari laci meja kerjanya kemudian Miki pergi ke atap gedung dengan membawa kartu pemberian Nakahara .
Miki menatapi kartu tsb lama tapi tak lama kemudian Miki merobek surat tsb menjadi beberapa bagian kertas kecil , Miki membuka tangannya dan membiarkan angin membawa sobekan kecil tsb .
Miki berbicara dalam hati meski Miki telah kehilangan satu orang , meski Miki telah kehilangan sesuatu tapi dirinya akan menjadi seseorang yang akan terus menjalani semuanya dengan sendirinya dan akan melakukan usaha yang lebih keras lagi .
Miki tersenyum melihat sobekan kertas yang kini telah berterbangan menjauhi dirinya .
----------
Beberapa waktu kemudian .
Shiraishi datang ke sebuah pesta yang ternyata di hadiri oleh Umezawa -san juga , melihat Umezawa-san disana Shiraishi langsung menyapa Umezawa-san sebagai mantan atasannya .
Umezawa-san menanyakan kabar Shiraishi , dan berkata jika mereka masih punya cukup waktu untuk bicara sebelum acara di mulai , sambil minum teh karna ada yang ingin Umezawa-san tahu tentang Sano .
Sano yang menggunakan gaun datang bersama-sama dengan tim makanan Italy , Kudo melihat jika Shiraishi tengah bersama Umezawa -san hal yang sungguh aneh untuk di lihat .
Sano pun ikut melihat saat Umezawa -san mengubah posisi duduk dari depan Shiraishi menjadi di samping Shiraishi dan tampak membisikkan sesuatu pada Shiraishi .
Sementara itu Miki datang ke acara pesta tsb sendirian .
Acara pernikahan pun di mulai dengan datangnya sang mempelai wanita yang di gandeng oleh sang ayahnya berjalan menuju altar dengan langkah perlahan , dan sekali menghentikan langkahnya untuk memberi hormat pada tamu .
Di altar Nakahara telah menunggu sang mempelai Wanita yaitu Marika , semua tampak terharu melihat Marika dan Nakahara termasuk Miki yang juga hadir di acara tsb menyaksikan upacara pernikahan Marika dan Nakahara yang tampak berbahagia .
Setelah acara selesai Miki duduk di meja sendirian yang di lihat oleh Kirino secara tak sengaja saat keluar gedung , saat Miki beranjak dari kursinya tak jauh dari sana Nakahara pun baru keluar dari gedung hingga harus berpas-pasan dengan Miki .
Miki menyapa Nakahara senormal mungkin , Nakahara mendekati Miki begitu juga Miki yang mendekati Nakahara .
Miki kemudian dengan tergagap mengatakan jika dirinya... dirinya.. tidak bisa mengucapkan selamat dengan tulus dari hatinya tapi dirinya akan berusaha sekuat mungkin untuk bisa melakukannya untuk mengatakan hal tersebut suatu hari nanti , jadi Miki minta agar Nakahara berbahagialah .
Mendengar hal tsb Nakahara tampak terharu , tak lama kemudian ibu Nakahara memanggil Nakahara jika saat ini Marika tengah menunggunya .
Miki memberikan hormat pada ibu Nakahara yang tampak tak menyukai Miki .
Nakahara mengucapkan terima kasih pada Miki yang di balas senyuman oleh Miki yang tak lama kemudian meninggalkan Nakahara disana .
Nakahara pun memandang kepergian Miki dengan wajah penuh arti .
Kirino yang berada disana pura-pura tak melihat dengan membalikkan badannya , Miki yang tahu Kirino berada disana langsung mendekati Kirino dan mengatakan Miki ingin meningkatkan kemampuannya meski dengan banyak aral melintang Miki akan berusaha menemukan semua itu dengan kemampuannya sendiri .
Miki membungkukkan badan meminta bantuan dari Kirino dan berikan dirinya banyak pekerjaan .
Kirino hanya menatap Miki tanpa mengatakan apapun .
-----------
Di rapat satu departemen Kirino menjelaskan jika akan banyak produk yang akan mereka keluarkan dan mereka akan berkompetisi untuk memberikan rencana untuk produk mereka tsb , dan mereka berencana akan membuat novel untuk projek mereka dan mereka ingin mendapatkan pemenang dari tim mereka .
Semua tampak bersemangat dan setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk bisa memenangkan projek tsb , umur dan lamanya mereka bekerja tak jadi ukuran untuk projek tsb , Miki tampak bersemangat dengan kesempatan tsb , reaksi Miki yang ternyata di perhatikan oleh Sano .
Di ruangan kerjanya Umezawa-san tengah mengetik sesuatu di komputernya dan mengatakan dengan hal tsb dia akan keluar .
Nakahara dan Marika yang tengah duduk minum bersama dan satu orang teman Nakahara yang tengah membicarakan seorang staf bernama Tsunoda Miki yang telah membuat blog yang menceritakan keburukan tim mereka juga di kabarkan mencuri dompet temannya tapi sepertinya hal tsb hanya gosip saja .
Nakahara yang berada di sana langsung berkomentar jika hal tsb tentu saja hanya gosip karna dia bukan tipe orang seperti itu , dan temannya tersebut pasti salah menilai Miki .
Marika mendelik tak suka melihat Nakahara yang membela Miki di depan temannya , jelas menunjukkan jika Nakahara masih perhatian pada Miki .
Marika tampak memikirkan sesuatu untuk di lakukannya pada Miki yang saat itu tengah bersemangat mengusun rencana untuk produk baru mereka yang akan di selenggarakan menjadi even yang cukup besar .
Bersambung ke episode 7 part-1
Komentar : Kasihan bangeut lihat Miki di episode ini saat dia tahu kalau Nakahara tetap mau menikah dengan Marika meskipun Marika tidak hamil , sikap Miki layak di tiru karna mampu datang ke acara mantan yang masih di sukainya bahkan dengan besar hati mengucapkan selamat .. W-O-W... BGT ..
No comments:
Post a Comment