Sinopsis : Nakanai to Kimeta Hi episode 1 part-2
Setelah merasa kebingungan mencari dokumen tsb akhirnya
Miki pun berhasil menemukan dokumen yang di minta oleh seseorang yang bernama Nakahara tsb .
Miki pun berhasil menemukan dokumen yang di minta oleh seseorang yang bernama Nakahara tsb .
Setelah mendapatkan apa yang di carinya Nakahara pun mencatat info yang di dapat dari Miki , beres mencatat dan mengucapkan terimakasih atas bantuan dari Miki Nakahara pun bertanya apakah Miki merupakan seorang karyawan baru .
Miki pun mengiyakan dan berkata jika percakapannya saat ini adalah pengalaman pertama percakapan di telpon yang Miki dapat .
Mendengar jawaban dari Miki , Nakahara tersenyum di sebrang sana , setelah itu Nakaraha mengatakan untuk bekerja yang baik pada Miki kemudian mengucapkan sampai jumpa pada Miki dan meletakkan telponya .
Tapi sebelum menutup telponnya Nakahara mendengar jika Miki bertanya apa kesempatan tsb bisakah Miki meminta bertanya sesuatu .
Miki pun bertanya apakah Nakahara tahu arti dari kata " Juchuzan Mokomide ".
Mendengar pertanyaan Miki Nakahara merasa sedikit aneh mendengar kalimat yang di tanyakan oleh Miki dan meminta Miki menjelaskan untuk apa kalimat itu di gunakan.
Miki pun menjelaskan jika dia berkata untuk menuliskan estimasi Juchuzan Mokomide .
Mendengar jawaban Miki awalnya Nakahara bingung tapi kemudian Nakahara tertawa mendengar penjelasan dari Miki tsb .
Miki bertanya kenapa Nakahara tertawa disana .
Nakahara akhirnya menjelaskan jika istilah tsb di gunakan dengan arti mari melakukan semua secara bersama-sama .
Mendengar hal tsb Miki merasa lega karna pada awalnya Miki menganggap jika kata tsb berasal dari bahasa Itali , Miki pun mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan yang di berikan oleh Nakahara .
Nakahara kemudian bertanya jangan katakan jika Miki belum pulang sampai larut seperti itu karna alasan mencari arti kata tsb .
Miki mengiyakan pertanyaan Nakahara .
Nakahara kemudian bercerita jika di awal dirinya masuk kerja adalah hal yang paling sulit karna Nakahara belum mengerti bagaimana untuk berhubungan dengan orang lain , semua memang berat tapi semua itu harus di lalui oleh semua orang , Nakahara pun memberikan semangat pada Miki untuk bekerja keras melalui semua itu .
Nakahara pun menutup telpon tsb dengan senyuman di wajahnya dan melihat dimana letak kantor Miki berada .
Sementara itu Miki yang merasa telah lega akhirnya mulai membereskan barang dan merapikan meja kerjanya .
Sesampainya di rumah Miki tengah berbincang dengan ibunya di telpon jika ternyata ibu Miki tak bisa menemui dokter yang menangani Ai , karna para dokter harus melakukan sebuah operasi darut , ibu Miki meminta Miki agar bisa menemui dokter dan mendengar apa hasil laporan dari dokter yang menangani Ai .
Miki pun mengangguk menyanggupi permintaan ibunya .
Ibunya benar-benar meminta bantuan Miki karna Ai tengah berpikir jika dirinya sudah tak bisa di tolong lagi .
Miki pun mengatakan pada ibunya untuk tak perlu khawatir karna semua aka baik-baik saja .
---------
Miki tengah berjalan menuju gedung tempat kerjanya hingga seseorang mendekatinya yang ternyata adalah Tachibana , yang langsung menyapa Miki dengan ucapan selamat pagi .
Tachibana mengajak Miki untuk menjadi temannya dalam sebuah acara yang langsung Miki jawab tak bisa karna Miki sudah punya rencana untuk pergi ke sebuah rumah sakit .
Mendengar kata rumah sakit Tachibana bertanya apakah Miki tengah sakit .
Miki menjawab jika bukan dirinya yang sakit melainkan adik Miki .
Tachibana bertanya apakah adik Miki di rawat di rumah sakit .
Miki mengiyakan jika adiknya tengah di rawat di rumah sakit .
Tachibana pun meminta maaf atas pertanyaannya , kemudian mengatakan jika Miki tengah memerlukan sebuah bantuan maka Tachibana akan siap untuk membantu Miki , meskipun mungkin hanya akan menjadi pendengar setia saja .
Mendengar ungkapan dari Tachibana Miki berterima kasih atas perhatian Tachibana dengan wajah sumringahnya.
Mereka pun akhirnya berjalan bersama dan Tachibana mengajak Miki untuk makan bersama jika mereka punya waktu nanti .
Miki hanya tersenyum mengiyakan .
----------
Di kantor Italian Food Miki telah membuat sebuah laporan , Miki kemudian bertanya pada Kudo yang duduk di sampingnya apakah Kudo memiliki solatip .
Kudo yang tengah sibuk menjawab jika solatip ada di tempat ATK setelah itu Miki boleh makan ke kantin dan pastikan Miki membawa id Card kesana .
Miki pun segera bergegas menuju ruang Atk .
Sano mulai mengajak semua orang untuk segera berkumpul mengikuti rapat , dan sebelum itu Sano meminta Kudo mengecek hasil pekerjaan Miki .
Kudo pun mengiyakan permintaan Sano untuk mengecek hasil pekerjaan Miki .
Kudo pun mengecek hasil pekerjaan Miki yang baik-baik saja , tapi Chiaki yang duduk tak jauh dari mereka mulai menghampiri Kudo .
Chiaki menanyakan hasil pekerjaan Miki yang Kudo jawab hasilnya cukup baik , Chiaki pun melihat hasil pekerjaan Miki dan tampak berpikir saat melihatnya , Chiaki kemudian menukar hasil pekerjaan Miki .
Miki yang kembali ke mejanya bertanya pada Kudo apakah hasil bekerjaannya sudah benar . Kudo menjawab jika hasil pekerjaan Miki harus sudah bagus dan benar .
Mendengar jawaban dari Kudo Miki pun mulai memasukan data yang telah di buatnya ke amplop masing-masing .
---------
Di kantin Miki tengah mengantri untuk makan , sang pelayan meminta Miki memperlihatkan id Cardnya .
Saat Miki akan mengambilnya ternyata id card-nya tak ada .
Saat Miki mulai panik , tiba-tiba seseorang menyodorkan id card-nya untuk di pakai bersama .
Mendapat hal tsb Miki langsung berterimakasih pada orang tsb , dan meminta maaf .
Orang tsb menjawab jika Miki tak perlu melakukannya .
Tak lama kemudian sang pelayan sudah mengembalikan id card orang tsb .
Dan saat melihat id Card orang tsb yang adalah bernama Nakahara Miki sedikit terteriak kaget , teriakan Miki yang mengundang perhatian banyak orang disana .
Miki langsung memperkenalkan diri sebagai Tsunoda Miki dari Departemen makanan Itali orang yang semalam mengangkat telpon .
Mendengar hal tsb Nakahara langsung ingat dan langsung memanggil Miki dengan sebutan Kyu-chan .
Panggilan yang membuat Miki heran kenapa Nakahara memanggilnya Kyu-chan .
Mereka pun berjalan bersama mencari kursi , Miki berterima kasih atas bantuan yang di berikan Nakahara .
Nakahara pun sebaliknya karna atas bantuan Miki yang telah di berikan juga sangat membantu dirinya , dan bayangan seorang Kyu-chan ternyata sesuai dengan apa yang di bayangkannya .
Miki bertanya kenapa dirinya di panggil Kyu-chan .
Nakahara menjawab jika Miki punya nama lain angka sembilan juga .
Mendengar hal tsb Miki hanya tertawa .
Dan saat sedang mengobrol seseorang memanggil nama Miki yang ternyata adalah Tachibana yang telah duduk di sana .
Melihat Miki telah memiliki teman Nakahara pun berpamitan pada Miki .
Tapi sebelum pergi Miki menahan Nakahara sebentar , Miki meletakkan makanannya di meja kemudian mengamil dompet di tasnya dan mengeluarkan sebuah kartu nama , Nakahara pun melakukan hal yang sama dengan mengeluarkan sesuatu dari dompetnya .
Miki memulai perkenalan mereka secara resmi dengan memperkenalkan dirinya sebagai Miki Tsunoda . Begitu juga Nakahara .Mereka pun saling menukar kartu nama .
Miki langsung mengatakan jika hal tsb adalah hal pertamanya bertukar kartu nama dengan orang kantor .
Miki mengatakan jika hal tsb hal pertama nya dan sekarang dirinya mulai merasa sebagai seorang pegawai kantoran .
Nakahara pun hanya tertawa karna hal tsb juga hal pertamanya bertukar kartu nama dengan seorang yang sekantor .
Mereka pun berpisah dan menuju meja masing-masing . Miki menghampiri Tachibana yang telah menunggu di meja .
Tachibana bertanya siapa laki-laki yang mengobrol dengan Miki .
Miki menjawab jika orang tsb bernama Nakahara dari bagian cooperate developement mereka baru pertama kali bertemu karna kemarin mereka mengobrol lewat telpon .
Setelah itu Miki mengajak Tachibana untuk segera makan , sementara Tachibana melihat dari kejauhan Nakahara yang tengah mengobrol dengan rekan kerjanya dengan pandangan penuh arti.
Setelah itu Miki mengajak Tachibana untuk segera makan , sementara Tachibana melihat dari kejauhan Nakahara yang tengah mengobrol dengan rekan kerjanya dengan pandangan penuh arti.
Ternyata Tachibana mencari profil tentang Nakahara di data staf perusahaan Aoi , meski saat sedang membaca data tersebut Tachibana langsung di ajak atasannya untuk ikut bersamanya melakukan sebuah pekerjaan .
Miki telah kembali ke meja kerjanya , tapi salah satu karyawan yang berada di depannya ternyata menyimpan kamera rahasia yang bisa melihat ekspresi Miki yang sedang bekerja , Kudo yang langsung mendapat tugas dari Kudo untuk mengirim email secepat mungkin .
Tiba-tiba Sano datang dan bertanya tentang hasil pekerjaan Miki dan bertanya apa Miki telah melakukan pekerjaannya dengan benar karna ternyata mereka salah mengirim daftar harga yang harusnya di kirim ke perusahaan Nishii malah perusahaan Akaboshi .
Miki mengiyakan karna yakin telah melakukan pekerjaannya dengan benar .
Tapi ternyata Miki salah memasukan data ke amplop tsb yang harusnya sangat rahasia , Sano langsung membentak Kudo apakah telah mengecek hasil pekerjaan Miki .
Kudo menjawab ya tapi tidak mengecek saat Miki memasukkan amplop . Kudo lagsung meminta maaf pada Sano .
Kirino yang baru tiba mengamati apa yang sebenarnya telah terjadi di belakang Sano .
Sano langsung memarahi Miki yang tak bisa melakukan pekerjaan yang sangat sederhana .
Saat Sano tengah marah-marah Kirino langsung mengambil berkas yang di pegang Sano dan berkata jika Kirino yang akan melakukan perundingan dengan mereka .
Sano berusaha meyakinkan Kirino untuk melakukan hal tsb karna itu tanggung jawabnya .
Tapi Kirino langsung masuk ruangan umezawa-san dan mengatakan jika pegawai baru telah salah mengirim daftar harga pelanggan mereka .
Kirino dan Umezawa -san langsung bergegas keluar , sementara Sano masih berdiri nampak kesal .
Dengan gontai Miki berjalan di koridor dengan membawa kertas di tangannya hingga Miki melihat Kudo yang membawa minuman ke sebuah ruangan dan saat Miki lihat ternyata di ruangan sana Kirino dan Umeda-san tengah bersimpah di depan seseorang yang telah duduk di meja meminta maaf yang sebesar-besarnya .
Tak lama kemudian Kirino dan Umezawa-san tampak membungkukkan badan tanda kembali meminta maaf yang di jawab jika mereka harus lebih hati-hati untuk kedepannya .
Melihat hal tsb Miki langsung mengingat jika kadang cukup minta maaf untuk mengatasi sebuah masalah . Miki langsung meghampiri orang tsb .
Di kantor Sano tengah mendapat wejangan dari Umezawa-san jika kejadian tsb terulang lagi dia tak mau lagi untuk bersimpuh untuk meminta maaf , dan segala sesuatunya ada di tangan Sano .
Di saat semua tengah serius Miki yang baru masuk langsung mendekati semua orang dan berkata jika orang dari Akaboshi Foods kembali datang .
Sano bertanya kenapa karna dirinya tak mengerti dengan apa yang di katakan oleh Miki .
Miki mengatakan jika Miki melihat apa yang mereka lakukan di lobby hingga Miki menemui orang dari Akahoshi tsb dan meminta maaf karna dirinyan yang telah membuat kesalahan memasukkan data ke amplop Akahoshi dan Nishii Foods .
Mendengar hal tsb semua orang kembali panik dan langsung bergegas .
Sano langsung memarahi Miki yang sudah sangat keterlaluan karna sudah cukup Miki melakukan kesalahan kenapa Miki mengatakan nama perusahaan yang jelas mereka berikan lebih murah dari Akahoshi , Kenapa Miki melakukan semua itu . Kenapa Miki tak menyadari sebuah kesalahannya yang telah merugikan mereka dan sekarang bagaimana Miki melakukan kesalahan untuk kedua kalinya dengan apa yang telah Miki lakukan , dan dari mana Miki mendapatkan sebuah keberanian untuk melakukan sebuah kebodohan tsb , dan dapatkah Miki pikirkan bagaimana mereka telah bekerja keras selama ini dan Miki menghancurkan semua itu begitu saja . Semua tentang masalah kepercayaan mereka yang akan pulih dalam jangka waktu lama . Hingga saking kesalnya Sano pun membiarkan Miki begitu saja yang masih kaget dengan apa yang di alaminya .
Semua orang melihat ke arah Miki dengan wajah kesal hingga Miki mengucapkan permintaan maaf pada semua orang disana .
Kirino yang baru keluar dari ruangannya langsung menyuruh semua orang untuk mengubah semua data yang mereka buat dengan penurunan sekitar 20% biaya pengiriman mereka. Semua langsung mengiyakan dan langsung mengerjakan perintah Kirino .
Miki langsung memanggil Kirino dan berkata jika semua yang terjadi adalah kesalahannya dan harusnya Miki lah yang harus bertanggung jawab dan membuat manager departemen bersimpuh meminta maaf .
Kirino langsung membantah jika Miki telah salah paham karna masalah meminta maaf dan mengambil tanggung jawab adalah hal yang berbeda , meski Miki yang melakukan kesalahan tapi Miki bukan orang yang tepat untuk mengambil tanggung jawab tsb , setelah mengatakan hal tsb Kirino langsung meninggalkan Miki yang masih berdiri di depan pintu .
Dengan perasaan tak tentu Miki kembali masuk ke ruangan dan kembali meminta maaf pada semua orang yang disana yang tampak tak peduli karna sibuk melakukan pekerjaan mereka .
Miki bertanya pada semua orang tentang pekerjaan yang bisa Miki bantu , tapi tak ada yang menyahut dan mengabaikan Miki .
Merasa di abaikan Miki tampak berkaca kaca akan menangis , hingga seseorang berkata jika Miki akan menangis lebih baik pergi saja karna hanya membuat suasana tambah penuh tekanan .
Miki yang sudah mengalirkan air matanya langsung menyeka air matanya dan meminta maaf kembali .
Suasana kantor tampak serius bekerja dengan cepat , sementara Miki hanya duduk diam di kursi dengan wajah sendunya , wajah Miki yang jelas terpampang di layar monitor komputer senior Miki yang duduk di depan Miki .
Seseorang menerima telpon jika mereka harus melakukan pekerjaan yang tak terduga saat bekerja jadi tak bisa menjemput anaknya di tmpt penitipan anak karna mereka hanya bisa menunggu sampai jam 9 malam saja.
Chiaki berkata apakah tak bisa rekannya tsb menyuruh suaminya untuk menjemput anaknya tsb .
Orang tsb langsung berkata jika dia tak menjemput anaknya suaminya akan memukulnya lagi dengan suara keras , hal yang membuat semua orang kaget namun orang tsb mengatakan jika dia hanya bercanda .
Chiaki berpendapat jika dia pikir teman ya tsb telah mengalami KDRT .
Orag tsb langsung berkata jika hal tsb tak mungkin terjadi padanya .
Miki kemudian melihat jam tangannya yang telah menunjukkan jam setengah 7 malam dan mengingat permintaan ibunya untuk bertemu dokter yang menangani adiknya setelah pulang kantor .
Miki pun membawa tas miliknya untuk keluar dari kantor tsb hal yang langsung mengundang perhatian semua orang .
Miki ternyata pergi ke Toilet agar bisa menggunakan Hp nya untuk mengirim sms pada dokter bersangkutan jika Miki masih punya pekerjaan yang harus di lakukan hingga akan telat .
Setelah mengirimkan sms Miki pun kembali ke ruang kerja , dan semua langsung melirik Miki saat Hp Miki mengeluarkan bunyi yang langsung Miki matikan .
Dan Sano berkata jika mereka sedang melakukan sebuah pekerjaan penting dan bagaimana bisa Miki masih bisa menggunakan Hp untuk ber-sms-an .
Hingga seorang senior laki-laki miki langsung mendorong Miki untuk duduk di kursi dengan bentakan untuk tak mengganggu mereka .
Waktu terus berjalan hingga jam setengah sembilan malam tapi pekerjaan mereka tetap masih belum selesai tapi kemudian Chiaki berkata jika dia telah menyelesaikan pekerjaannya yang di ikuti oleh yang lainnya .
Sano meminta maaf pada Shiraishi yang harus ikut lembur .
Miki langsung berterima kasih pada semua orang .
Sementara itu orang yang bernama Shiraisi berkata pada Miki yang masih berada disana jika dia telah merasa sangat terganggu .
Saat semua orang berkemas dan segera pulang Kudo langsung memberikan pekerjaan pada Miki yang harus segera di selesaikan secepat mungkin ,semua orang pulang tampa memperdulikan Miki .
Miki pun mulai melakukan pekerjaan yang di berikan oleh Kudo padanya untuk mengimput data yang banyak ke komputer untuk segera di kirimkan , kemudian menyiapkan amplop yang akan Miki pakai dengan meletakkan alamat di amplop tsb .
Miki terus menempel alamat tsb tapi kemudian Miki salah tempel hingga Miki harus mengulang lagi , hal yang membuat Miki tak tahan lagi untuk menaham tangisnya dan mulai menangisi apa yang telah terjadi padanya .
Tak di sangka di saat Miki menangis tiba -tiba Tachibana datang dan bertanya apa yang tengah terjadi , Tachibana mendekati Miki yang tengah menangis .
Miki menjawab jika dirinya telah melakukan kesalahan dan membuat semua orang dalam masalah hingga semua harus bekerja hingga larut malam dan dirinya merasa sangat frustasi , karna Miki tak mampu melakukan apa-apa meski semua itu adalah kesalahannya , Miki hanya bisa menonton tanpa bisa melakukan apa-apa .
Tachibana mendengar curhatan Miki dengan ikut bersedih untuk Miki dan ikut menangis .
Tachibana kemudian bertanya bukankah Miki harus ke Rumah sakit untuk adik Miki yang tak di jawab oleh Miki .
Tachibana kemudian bertanya bukankah Miki harus ke Rumah sakit untuk adik Miki yang tak di jawab oleh Miki .
Tachibana langsung mengambil amplop di meja dan berkata jika di lakukan berdua pasti akan lebih cepat .
Miki mengucapkan terima kasih pada Tachibana yang membantu Miki menempel alamat di amplop .
-----------
Miki berlari dengan tergesa keluar dari gedung kantor untuk menemui dokter yang menangani adiknya .
Sementara itu Tachibana masih di kantor hingga atasan Tachibana datang dan bertanya kenapa Tachibana masih ada disana .
Atasan Tachibana mendekat dan bertanya apa yang tengah di packing Tachibana .
Tachibana menjawab jika itu surat untuk di kirim .
Atasan Tachibana berkata jika mereka menggunakan marchendise yang sama seperti biasa .
Tachibana berkata jika apa yang baru di katakan atasanya mengingatkannya pada satu hal .
Atasan Tachibana yang bingung bertanya maksud ucapan Tachibana .
--------
Di luar sana dengan tergesa Miki tampak berlari menuju sebuah tempat yang ternyata menuju kesebuah rumah sakit , dengan nafas terengah Miki masuk rumah sakit tsb meski jelas saat itu sudah larut malam .
lanjut dong cerita y....
ReplyDelete